Eksotisnya Wisata Alam Grojogan Watu Purbo Sleman

Wisata alam Grojogan Watu Purbo Yang terletak di daerah Merdikorejo, Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman ini memang sedang ngehits. Sajian pemandangan wisata alam yang masih asri yang berada di aliran sungai krasak terasa syahdu sekali, pepohonan hijau di pinggir sungai berpadu dengan gemericik air menambah rileks pikiran.

Ya, kabupaten sleman tidak pernah berhenti mempromosikan wisata alam alternatif yang menarik, jika sebelumnya bukit klangon yang ada di lereng merapi sekarang waktunya Grojogan Watu Purbo yang sedang trending bagi wisatawan Jogja.

Wisatawan banyak yang penasaran dengan ramainya linimasa sosial media terutama twitter dan instagram yang mengunggah capture grojogan watu purbo ini. Berada di dusun Bangunrejo, Desa Merdikorejo, Kecamatan Tempel Grogojan watu purbo ini adalah sebuah aliran sungai krasak yang melewati 6 sabo dam yang tersusun bertingkat yang difungsikan sebagai pengendalian jika terjadi banjir lahar dingin merapi.

Sabo dam tersebut memiliki ketinggian yang bervariasi antara 3 sampai tujuh meter sehingga jika dilihat akan membentuk sebuah air terjun bertingkat yang eksotik, maka tidaklah mengherankan jika air terjun watu purbo ini ramai dikunjungi wisatawan baik yang menggunakan sepeda MTB maupun sepeda motor dan mobil.

Untuk saat ini fasilitas yang disediakan masih sangat minim sehingga kedepannya diharapkan pengelola setempat bisa menambah fasilitas-fasilitas agar pengunjung yang datang ke air terjun watu purbo semakin nyaman.

Rute Menuju Grojogan Watu Purbo

Jika kamu datang dari arah jogja, silahkan ambil jalur melalui jalan Magelang sampai bertemu Trafik light Tempel sebelum jembatan krasak. Ambil arah kanan dan ikuti jalan aspal sampai bertemu perempatan Trafik light Sedogan. Silahkan ambil lurus ke arah utara sekitar 3 kilometer nanti sudah ada papan penunjuk jalan menuju grojogan watu purbo.

Penasaran dengan keseruan bermain air di air terjun watu purbo ini? Usahakan berkunjung ke grojogan watu purbo ini pada saat cuaca cerah ya gaes, karena jika sudah hujan air yang mengalir akan berubah menjadi warna coklat dan berbahaya bagi pengunjung yang datang karena resiko terjadinya banjir lahar dingin dari merapi.

Related posts:

Watu Lumbung, Alternatif Wisata Edukasi di Jogja Wisata Air Terjun Jogja Yang Menarik Rekomendasi Tempat Wisata Di Bayuwangi Yang Tak Boleh Anda Lewatkan Eksotisnya Pantai Pok Tunggal di Gunung Kidul